KIPAS ANGIN MASPION F409 RC MATI

Dapat service an kipas angin merk Maspion model F409RC mati ( tidak berputar )

Pertama kali coba colokkan jek ke stop kontak, terlihat lampu indikator menyala merah, tapi kipas tidak berputar, coba pencet-pencet tombol tidak ada reaksi sama sekali.
Kecurigaan awal, kerusakan ada pada kapasitor kipas.
selanjutnya buka sebuah baut penutup belakang kipas.

setelah baut terbuka, tarik kebelakang untuk membuka penutup.
dan berikut adalah penampakan dalam kipas angin dan kapasitor yang saya curigai rusak

selanjutnya coba ganti kapasitor tersebut, kebetulan masih ada stok kapasitor, meski nilainya berbeda, toh baru untuk uji coba. nilai kapasitor bawaan adalah 1,5 mikro 400v. selesai penggantian, dilakukan uji coba, dan ternyata hasilnya...haduh, ..haduh, masih sama saja, tak ada reaksi sama sekali. akhirnya kapasitor bebas daru segala tuduhan, dan dikembalikan nama baiknya. ehh. maksudnya dikembalikan seperti semula. Pemeriksaan selanjutnya menggunakan tespen untuk mengecek apakah setrumnya sampai ke motor kipas. dan lha dalah... ternyata setrumnya tidak sampai ke motor kipas, pantas saja kipas tidak mau berputar. kecurigaan beralih ke jalur antara lampu indikator ke motor kipas karena lampu indikator sudah menyala, yang menandakan setrum sudah sampai ke tempat itu.
Langkah berikutnya membuka bagian kontrol kipas.
cara membuka bagian ini dengan memekan sambil agak di dorong ke atas 2 buah pengait tutup yang berada di bagian belakang

gunakan obeng pipih untuk membuka penutup setelah pengait terbuka.
setelah terbuka dan melihat isi didalamna, baru kusadari, ternyata kipas ini menggunakan rangkaian elektronik untuk mengatur on off, timer dll. ( maklum, baru pertama kali menerima model begini ) dan terlihat pula ada sensor infrared yang menandakan kipas ini dapat dioperasikan dengan remot control (RC) barangkali ini sesuai dengan nama modelnya F309 RC.
untuk melakukan pengetesan kontrol ini, aku putuskan dulu semua kabel yamg terhubung menggunakan tang potong dan disisakan sedikit di bagian kontrol ini. langkah ini saya lalukan untuk memudahkan nanti dalam mengembalikan kabel2 tersebut sesuai dengan warnanya. takutnya nanti lupa dan terbalik,
dan berikut penampakan bagian kontolnya.

selanjutnya buka 5 buah baut pengikat board kontrol

berikut gambar board kontrol kipas angin tersebut

setelah mempelajari board tersebut di ketahui ada 3 bagian, power supply, program (menggunakan ic RTS511B) dan output berupa transistor yang berfungsi sebagai saklar

untuk menguji kinerja power supply, hubungkan kabel ac dam ukur di elco keluaran. power supply, terukur 11v dc, posisi masih terhubung ke listrik coba pencet-pencek pada saklar on, dll tidak ada reaksi pada lampu led dan tidak ada sinyal sedikitpun di output kontrol. kecurigaan tertuju pada ic kontrol RTS511B. coba cari datasheet IC tersebut di tempat mbah google, tapi saya tidak menemukan data yang di inginkan. Karena tidak ketemu coba berpikir sejenak. emmmmmm, .....coba telusuri jalur dari power supply selain menuju ke IC ternyata jalur ini juga menuju ke sensor infrared(IR), wuih... akhirnya menemukan titik terang juga. berdasarkan pengalaman di service TV sensor IR hanya membutukan tegangan 5v. untuk memastikannya saya lakukan pengujian dengan menyuntikkan tegangan menggunakan power suply eksternal, kebetulan ada power supply yang bisa diatur tegangannya yang selama ini saya gunakan untuk service HP.
set tegangan di 5V dan japitkan japit dari power supply di elko keluaran power suplly board, lalu pencet  tombol on  dan byar.... lampu led merah pun menyala, pencet tombol timer lampu led hijau pun menyala dengan terang.

ukur di transistor output ic kontrol. dan hasilnya kolektor dan emitor telah terhubung pertanda transistor yang disini difungsikan sebagai saklar telah berfungsi.
Pencarianpun mendekati akhir, permasalahan ternyata power suply yang menghasilkan tegangan terlalu besar sehingga ic program tidak mau bekerja ( kemungkinan ada titik proteknya) masih kemungkinan sebab belum dapat datasheetnya.
Kembali ke pengalaman dalam service tv, naiknya tegangan biasanya disebabkan oleh kapasitor yang telah berubah nilai kapasitasnya karena faktor usia dan pemakaian. dan mata langsung tertuju pada kapasitor besar yang ada di belakang board tersebut.

kapasitor tersebut bernilai 105j/400 v. karena dirumah tidak ada stok, terpaksa harus keluar mencari kapasitor tersebut. singkat cerita setelah didapat dan dipasang lalu siap di uji coba.
colokkan kabel ke AC pln dan dilakukan pengukuran di elco keluaran menggunakan avometer digital. dan terukur 4.8v, coba pencet tombol-tombolnya dan byarrr... lampu led pun menyala.

Selanjutnya rakit kembali seperti semula dan di uji coba, kipaspun akhirnya berputar.

Alhamdulillah ya Alloh. terimakasih atas petunjukmu. akhirnya ketemu juga penyakitnya.

Demikian rekan-rekan semua. pengalaman pertamaku menangani kipas angin yang dilengkapi dengan remot kontrol, semoga bermanfaat bagi rekan-rekan semua.
salam sukses selalu.